Senin, 27 September 2010

Konsep Dasar Pemasaran

Ada lima konsep yang melandasi cara perusahaan atau organisasi melakukan kegiatan pemasaran :

1. Konsep Produksi adalah salah satu dari konsep tertua dalam bisnis. Konsep produksi menegaskan bahwa konsumen lebih menyukai produk yang sudah tersebar luas dan harga nya pun lebih terjangkau . Biasanya, para manajer perusahaan yang berorientasi di bidang produksi lebih berkonsentrasi untuk lebih efisien dalam pengeluaran biaya namun dapat memproduksi barang yang banyak .
namun konsep ini juga memiliki kelemahan yaitu produsen menjadi kurang ramah kepada konsumen .

2. Konsep Produk menegaskan bahwa konsumen akan menyukai produk-produk yang menawarkan ciri paling bermutu, berkinerja, atau inovatif.

Para manajer di bidang produksi itu memusatkan perhatian produknya untuk menghasilkan produk yang unggul dan meningkatkan kualitasnya sepanjang waktu. Akan tetapi, para manajer itu terkadang terperangkap dalam kecintaan akan produk mereka dan tidak menyadari apa yang dibutuhkan oleh pasarsaat ini .

3. Konsep Penjualan berkeyakinan bahwa para konsumen dan perusahaan bisnis, jika dibiarkan, tidak akan secara teratur membeli cukup banyak produksi-produksi yang ditawarkan oleh perusahaan atau organisasi tertentu.

Konsep ini mengasumsikan bahwa para konsumen umumnya menunjukkan penolakan pembelian sehingga harus dibujuk untuk membeli. Konsep ini juga mengasumsikan bahwa perusahaan memiliki banyak sekali alat penjualan dan promosi yang efektif untuk merangsang lebih banyak pembelian.Namun tujuan mereka adalah menjual apa yang dihasilkan mereka dan bukannya menghasilkan apa yang diinginkan pasar.

4. Konsep Pemasaran adalah sebuah filosofi bisnis yang menantang 3 orientasi diatas .

Konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai tujuan perusahaan atau organisasi yang ditetapkan adalah perusahaan tersebut harus menjadi lebih efektif dibandingkan para pesaing dalam menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan kepada pasar sasaran yang terpilih. Konsep pemasaran telah diekspresikan dalam banyak cara beraneka ragam:
- Utamakan Pelanggan dan kenyamanan.
-Andalah sang bos.(United Airlines)
-Bermitra untuk mendapatkan laba.(Milliken & Company)
Menurut Theodore Levitt dari Harvard menggambarkan perbedaan pemikiran yang kontras antara konsep penjualan dan pemasaran:
-Penjualan berfokus pada kebutuhan penjual:Penjualan memberi perhatian pada kebutuhan penjual untuk mengubah produknya menjadi uang tunai
-pemasaran berfokus pada kebutuhan pembeli:pemasaran mempunyai gagasan untuk memuaskan kebutuhan pelanggan lewat sarana-sarana produk dan keseluruhan kelompok barang yang dihubungkan dengan hal menciptakan, menyerahkan dan akhirnya mengkonsumsinya.
Konsep pemasaran berdiri di atas empat pilar: pasar sasaran, kebutuhan pelanggan, pemasaran terpadu, dan kemampuan menghasilkan laba.
Bagan Pemasaran

5. Konsep Pemasaran Masyarakat

Konsep pemasaran masyarakat menegaskan bahwa tugas perusahaan atau organisasi adalah menentukan kebutuhan, keinginan, dan minat dari masyarakat dan memberikan kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien dibanding pesaing dengan tetap memelihara atau meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan konsumen. Konsep ini menegaskan pentinya menghindari konflik yang destruktif di dalam masyarakat.